Presentasi ke-10
Oleh : Akhmad Fathurrahman
NIM : 310111011771
PENGERTIAN
ANIMASI
Kata Animasi diambil dari kata
animation/to animate, artinya adalah hidup
atau menghidupkan. Difinisinya animasi adalah menghidupkan segala macam
benda mati sehingga seolah-olah terlihat hidup.
Animasi karakter adalah teknik yang dibuat untuk menghidupkan
peran-peran menjadi suatu karakter
hidup dan manusiawi. Dalam
multimedia, animasi merupakan penggunaan komputer untuk menciptakan gerak pada
layar.
Untuk membuat satu durasi animasi
membutuhkan jumlah frame (gambar) yang cukup banyak. Jumlah frame per detik (frame
per second / fps) merupakan satuan yang dipergunakan untuk menunjukan kualitas
animasi yang akan dibuat. Semakin tinggi nilai fps, maka akan semakin baik
kualitas animasi.
Dalam teknik animasi dikenal juga konsep
keyframe. Kosep keyframe masih merupakan dasar dari semua efek animasi yang dibuat. Jadi untuk melakukan konsep ini,
hanya diperlukan
penentuan posisi frame awal dan
akhir yang akan di buat, dan komputer yang akan menyelesaikan frame antaranya.
JENIS ANIMASI
Jenis animasi yang banyak dikenal
adalah animasi 2D dan 3D. Perbedaan dari animasi 2D dan 3D adalah dilihat dari
sudut pandangnya. Animasi 2D menggunakan koordinat x dan y, sedangkan animasi
3D menggunakan koordinat x, y dan z yang memungkinkan kita dapat melihat sudut
pandang objek secara lebih nyata.
Walaupun teknologi perkembangan
animasi 3D telah berkembang, namun bukan berarti animasi 2D ditinggalkan,
karena sebagian masyarakat beranggapan bahwa keindahan goresan animasi 2D lebih
mempunyai ekspresi objek yang tegas dibandingkan dengan animasi 3D. Hal itu
dibuktikan oleh para animator Jepang dan Amerika yang hingga saat ini tetap
menggunakan teknik animasi 2D dalam membuat karya-karya animasi terbaru. Nakami
berkata walaupun teknik animasi 3D lebih baru, namun bukan berarti animasi 2D
mempunyai status lebih rendah dibandingkan animasi 3D. Animasi 3D mempunyai
kelebihan pada kemampuannya memperlihatkan objek dari 3 sudut pandang secara
real, sedangkan animasi 2D mempunyai kelebihan pada seni gambarnya. Antara
teknik animasi 2D dan 3D mempunyai status yang sejajar.
Contoh Objek 2D dan
3D
Gambar 2D
Gambar 3D
Teknik Animasi 2
Dimensi
1. Menggambar Objek / Character
Menggambar objek / karakter adalah dasar
untuk menguasai Animasi. Misalnya menggambar bentuk-bentuk 2 Dimensi (2D) dan 3
Dimensi (3D).
2. Twinning Animation
Twinning Animation adalah proses
perpindahan
objek dari posisi awal ke posisi akhir.
Seperti contoh gambar berikut.
3. Ukuran/Size
Animasi ukuran atau size adalah proses
perubahan bentuk dari besar menjadi kecil dan sebaliknya dari kecil menjadi
besar. Teknik ini juga bias dipakai untuk proses zoom in atau zoom out.
Teknik perputaran atau rotasi merupakan proses berputarnya suatu objek. Teknik ini terbagi menjadi dua bagian yaitu :
-
CW (Clockwise) : Perputaran objek searah jarum
jam
-
CCW (Counterclockwise) : Perputaran objek
berlawanan arah jarum jam
5. Tembus Pandang / Alpha / Opacity /
Tranparan
Teknik ini biasa dikenal dengan teknik
Opacity dimana objek akan terlihat transparan bahkan menghilang kemudian tampil
kembali.
6. Jalur Lintasan / Motion Guide
Teknik Motion Guide adalah teknik animasi suatu
objek yang bergerak mengikuti jalur atau lintasan yang telah disediakan atau
yang dibuat oleh animator. Contohnya seperti gambar berikut.
7. Masking / Teropong
Teknik animasi Masking adalah animasi objek
yang bergerak sebagai teropong, maka
background atau objek yang derada
dibelakang berada di dalam suatu objek yang berada didepanya seolah-olah
seperti teropang.
8. Shape/Perubahan Bentuk
Animasi Shape merupan prubahan bentuk objek
misalnya dari objek segitiga menjadi lingkaran, atau dari suatu text menjadi
objek dan sebagainya.
9. Frame by Frame/Gambar per Gambar
Frame by frame merupakan animasi gambar per
gambar. Pada animasi ini dibutuhkan banyak gambar. Teknik ini sering dipakai
dalam pembuatan film animasi kartun.
Berikut beberapa contoh gambar kunci (Key Frame).
Standar pertelevisian Indonesia
menggunakan Sistem PAL (Phase
Alternating Line) dengan Kecepatan Animasi adalah 25 fps (frame per second),berarti
dalam 1 detik terdapat 25 gambar yang harus dibuat. Jadi dari beberapa teknik
animasi diatas dapat disimpulkan bahwa untuk membuat suatu film kartun animasi
atau anime dibutuhkan waktu yang cukup lama dan perlu banyak tenaga ahli yang
terlibat didalam pembuatan film tersebut.
TERIMAKASIH
“Semoga pengenalan Animasinya Bermanfaat ”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar